Definisi tarif pajak marjinal

Tarif pajak marjinal adalah jumlah pajak yang dibayarkan atas pendapatan dolar terakhir. Ketika otoritas perpajakan memberlakukan struktur pajak di mana tarif pajak meningkat dengan tingkat pendapatan kena pajak, seorang wajib pajak diharuskan membayar jumlah pajak yang meningkat seiring dengan peningkatan pendapatan kena pajaknya. Maksud di balik kenaikan tarif pajak marjinal adalah untuk mengenakan pajak yang lebih rendah pada individu berpenghasilan rendah, yang disubsidi oleh pajak yang lebih tinggi yang dibayarkan oleh individu berpenghasilan tinggi.

Struktur pajak marjinal terdiri dari serangkaian rentang pendapatan, masing-masing memiliki tarif pajak yang terkait dengannya. Ketika pendapatan pembayar pajak meningkat cukup untuk pindah ke kisaran pendapatan tertinggi berikutnya, tarif pajak baru diterapkan untuk itu. Wajib pajak akan terus membayar tarif pajak tersebut sampai pendapatannya bergerak ke kisaran pendapatan kena pajak tertinggi berikutnya.

Penghitungan pajak seseorang tidak hanya didasarkan pada tarif pajak marjinal. Sebaliknya, wajib pajak membayar tarif pajak terendah untuk tahap pendapatan awalnya, diikuti oleh tarif pajak terendah berikutnya untuk tahap pendapatan berikutnya, dan seterusnya. Jadi, seseorang yang membayar tarif pajak marjinal setinggi mungkin dapat membayar tarif rata-rata yang jauh lebih rendah daripada tarif pajak marjinal teratas.

Masalah potensial dengan tarif pajak marjinal yang terlalu tinggi adalah hal itu menciptakan disinsentif bagi wajib pajak berpenghasilan tinggi untuk mendapatkan lebih banyak uang. Ini karena pemerintah mengambil begitu banyak penghasilan kena pajak tambahan sehingga tidak ada gunanya mendapat lebih banyak; ini dapat mendorong mereka untuk pindah ke lokasi lain yang menawarkan tarif pajak yang lebih rendah.

Tarif pajak marjinal juga dikenal sebagai pajak progresif.