Tiket waktu

Tiket waktu adalah dokumen yang digunakan oleh seorang karyawan untuk mencatat jam kerja. Tujuan dari tiket waktu adalah untuk mengakumulasikan jam-jam dimana seorang karyawan akan dibayar pada penggajian berikutnya. Setelah masa pembayaran berakhir, tiket waktu karyawan akan ditinjau dan disetujui oleh supervisor, setelah itu digunakan oleh staf penggajian untuk menyusun jam kerja, yang menjadi dasar untuk penghitungan gaji kotor.

Format umum untuk tiket waktu adalah untuk dicetak dalam format kertas tebal yang lonjong, yang kemudian dimasukkan ke dalam jam waktu saat karyawan masuk atau keluar. Jam waktu mencantumkan tanggal dan waktu saat ini di tiket.

Setelah penggajian diselesaikan, tiket waktu terkait diarsipkan selama beberapa tahun, tergantung pada peraturan penggajian yang berlaku. Setelah periode penyimpanan resmi berakhir, tiket waktu diizinkan untuk dimusnahkan dan dihapus dari arsip.

Masalah signifikan dengan tiket waktu adalah bahwa sesama karyawan dapat terlibat dalam buddy punching, yang terjadi ketika seorang karyawan memasukkan dan mengeluarkan karyawan lain, meskipun mereka tidak benar-benar berada di lokasi. Masalah ini dapat diatasi dengan beralih ke jam elektronik biometrik.

Tiket waktu kurang umum sekarang, karena banyak perusahaan telah beralih ke sistem ketepatan waktu elektronik yang memungkinkan masuknya jam kerja dari ponsel pintar, stasiun kerja komputer, dan jam elektronik yang menerima kartu gesek karyawan.

Istilah Serupa

Tiket waktu juga dikenal sebagaikartu waktu.

Artikel Terkait