Ketika beban hutang buruk bisa negatif

Jika piutang tak tertagih dihapuskan begitu terjadi (metode penagihan langsung), maka akan ada saat ketika pelanggan tiba-tiba membayar faktur setelah dihapuskan. Dalam kasus seperti itu, perlakuan yang benar adalah membalikkan penghapusan, yang akan menghasilkan beban piutang tak tertagih yang negatif jika penghapusan asli terjadi dalam satu bulan lebih awal dari pembalikan.

Di sisi lain, jika metode penyisihan digunakan dan perkiraan jumlah dibebankan ke beban piutang tak tertagih setiap bulan, pembayaran pelanggan yang tidak terduga mungkin tidak mengakibatkan pembalikan beban utang buruk semula. Sebaliknya, karena asumsi di balik metode penyisihan adalah bahwa beberapa piutang tidak akan tertagih (kami tidak tahu yang mana), akuntan biasanya tidak akan mengurangi saldo penyisihan piutang ragu-ragu.

Dengan demikian, metode yang digunakan untuk mencatat piutang tak tertagih akan menjadi faktor penentu utama apakah suatu bisnis akan pernah mengalami beban utang buruk yang negatif atau tidak.

Artikel Terkait